karena orang tua dari mereka tidak hati-hati dalam mendidiknya, apalagi anak yang sulit atau bandel, orang tua enggan untuk membantahnya lagi/tidak mau berusaha. coba kita lihat
- potret remaja di massa rasulullah
- ali bin abi thalib 8 tahun,
- zubair bin al-awwam mulai berdakwah umur 8 tahun.
- thalhal bin abaidillah mulai berdakwah 11 tahun.
- arqam bin abi al-arqam mulai berdakwah umur 12 tahun.
- abdullah bin mas'ad mulai berdakwah dari umur 14 tahun.
- said bin abi waqash mulai berdakwah dari umur 17 tahun dll.
- lalu bagaimana potret remaja saat ini ?
apalgi dengan adanya gaya hidup bebas. malah kebiasaan itu salah arah yang lepas dari kendali, aturan aga dengan tampilan generasi yang pemissire dan anarkis karena adanya kebebasan dalam memakai pakaian yang seharusnya memiliki aturan agama ini malah menuruti gaya budaya barat. misalnya celana yang sempit , celana yang dirobek di bagian lutut dan lain-lain.dengan adanya kebebasan di zaman modern ini seharusnya kita harus rasional , produktif, efektuf dan efisien.
tetapi remaja sekarang tidak menunjukan sikap dan prilaku seperti itu. sekarang adanya kebebasan anak-anak yang kurang mampu dan tidak mepunyai biaya untuk sekolah, mereka bermunculan di jalanan sebagai pengemis bahkan menjadi anarkis seperti menjadi pencopet dan lain-lain. karena untuk membiayai hidup/ kebutuhan ekonomi yang lebih parah bagi anak-anak. tekanan hidup mereka banyak yang bunuh diri karena tidak mampu untuk menahan tekanan hidup mereka, sehinga diantara mereka banyak yang bunuh diri.
- kenapa hal ini bisa terjadi? apa akar masalahnya ? dan apa solusinya ?
- bagaimana sebenarnya kondisi umat ? sakit.
- apa penyebabnya ? meninggalkan agama/sekuler.
- apa obatnya ? kembali pada agama.
- siapa dokternya ?umat yang sehat, tahu, sadar dan mau.
- dimana rumah sakitnya ? dimana saja di bumi Allah.
- kondisi pendidikan indonesia kini
- politisasi pendidikan
- sekulelarisasi pendidikan
- over spesialisasi.
a. arah pendidkan kurang jelas.
b. pendidikan sebagai barang mahal.
c. pendidikan tidak merata.
d. penyelewengan dana pendidikan cukup tinggi.
e. kurang penghargaan terhadap guru/dosen.
f. kualitas dan kuantitas guru/dosen sangat kurang.
g. pendidikan kepribadiankurang mendapat perhatian.
h. mencetak tukang.
- kondisi masyarakat indonesia
- modernisasi
- globalisasi
- sekularisasi
a. egois.
b. indivdualis.
c. matrelialistis.
d. sekuler.
e. hedonis.
f. krisis ahlak
g. agama sebagai simbol.
- karakteristik masyarakat madani
a. religius.
b. demokrasi.
c. kepastian hukum
d. egalitarian.
e. penghargaan terhadap " human dignity "
f. kemajuan budaya dan bangsa dalam suatu kesatuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar